Arry Yanuar (Roxx)
Posted by
Unknown
at
18:04
“Gue melihatnya tahun lalu di sebuah studio. Dia sedang latihan dengan bandnya, gue lihat terus dengerin dari luar studio kok mirp sama almarhum Arry. Secara fisik ada kemiripan, dari mulai tattonya, gayanya,” kata Jaya kepada C&R Digital, Rabu (03/10). “Gue ajak ngobrol tersu gue kasih dia album lagu Rock Bergema, dia kaget. Tapi dia berani menjawab tantangan gue dan personil lainnya.”
Roxx sempat melakukan audisi menjaring drummer, tapi tak ada satu pun yang masuk kriteria. Band ini selama ini menggunakan drummer cabutan setiap kali tampil dan rekaman album. Band yang terkenal lewat lagu Rock Bergema (1992) ini sudah menemukan drummer yang benar-benar cocok dengan harapan mereka.
Meski Jaya terkesan oleh permainan Raden sejak pertama kali melihatnya, tak semerta-merta begitu saja diterima. Raden tetap harus menjalani proses latihan bersama personil Roxx dan membutuhkan waktu yang cukup panjang.
“Lagu Rock Bergema itu patokan kami untuk mencari drummer baru, kalau ada drummer yang mampu mendekati kemahiran permainan drum Arry maka dia diterima. Raden pun membutuhkan waktu untuk menghapalkan ketukan drum dan dia merasa Arry sebagai suhunya,” kata Jaya. “Usianya jauh banget dari kami, tapi justru tidak menghalangi kami untuk akrab. Kami menginginkan soul Arry ada kembali di tengah-tengah kami”
Jaya mengatakan, pada zamannya mendiang Arry merupakan drummer tangguh yang sangat disegani bahkan digandrungi musisi-musisi rock lokal pada 1980-an. Ia menyejajarkan permainan drumnya dengan Lars Ulrich, drummer band metal Metallica.
Setelah beberapa kali pertemuan, akhirnya mereka pun sepakat untuk rekaman untuk album kelima bertajuk Jauh dari Tuhan. Album ini akan diluncurkan Oktober ini.
“Permainan drummer Roxx harus berbeda dengan drummer band lain, perubahan sedikit ada dalam musik Roxx tapi justru membuat musik kami jadi lebih fresh,” kata Jaya. “Saat mulai rekaman dan mixing selesai kami merasa puas mendengarkan lagu dengan drummer baru.”
Tak hanya personil baru dalam tubuh Roxx, Jaya berinisiatif merekrut kembali Iwan yang pernah mengundurkan diri pada 2004. “Roxx itu bukan hanya band, tapi sebuah keluarga. Makanya gue berinisiatif untuk merekrut Iwan, jadi sekarang ada tiga gitaris di Roxx. Keakraban kami tidak bisa terpisahkan lagi,” kata Jaya. “Malahan setelah kami berenam rekaman justru musik kami tetap dark tapi modern.”
Roxx terbentuk di Jakarta pada 1 April 1987 atas inisiatif Arry Yanuar. Roxx formasi pertama yang terdiri dari Arry Yanuar(drum), Jaya (gitar), Iwan (gitar), Trison (vokal) dan Tonny (bas). Album perdana bertajuk Roxx (1992) dengan lagu andalannya Rock Bergema. Pada 1995 Roxx meluncurkan album kedua bertajuk Nol, Tonny mengundurkan diri untuk melanjutkan kuliahnya di Jerman dan digantikan oleh Didik. Pada 1999, Arry meninggal dunia. Tony kembali masuk dan menelurkan album ketiga bertajuk Bergema Lagi (2004). Sayangnya, di album ini Iwan mengundurkan diri yang kemudian posisinya digantikan oleh Didie Crow. Kemudian pada 2009, mereka menerbitkan album Roxx (Retake). Kini personel Roxx berjumlah enam orang diantaranya Trison (vokal), Jaya, Didi Crow dan Iwan (gitar), Tonny (bas) dan Raden (drum). Formasi ini menghasilkan album Jauh dari Tuhan (2012).
gua ga pernah ngalamin gondrong, tp fans banget sama band satu ini,,,in my opinion ROXX black album is the best album n band formation ever in Indonesia...Rock Bergema
ReplyDelete